Jawab Banyaknya Keluhan Pelanggan. Ini Kata Dirut Perumda TB Kota Tangerang

3 minutes reading
Wednesday, 22 May 2024 05:52 0 14 Admin

KOTA TANGERANG (TANGERANGSINER.ID) – Perumda Tirta Benteng Kota Tangerang tengah melakukan penataan diinternal maupun external diantaranya, sistem penagihan, perapihan denda para pelanggan dan penguatan digitalisasi proses kerja secara keseluruhan.nnDirektur Utama Perumda Tirta Benteng Kota Tangerang Doddy Effendi mengatakan, bahwa untuk untuk meminimalkan salah paham pada informasi tagihan, para pelanggan dihimbau untuk rutin melakukan baca meter secara mandiri setiap tanggal 1 hingga 5 di setiap bulannya.nn”Hal ini, dalam rangka memvalidasi pembacaan meter atau pemakaian air yang digunakan pelanggan.nBeliau juga menghimbau kepada pelanggan agar membayar tagihan air tepat waktu yaitu di tanggal 1 sampai tanggal 20 tiap bulannya, untuk menghindari sanksi dan denda keterlambatan,“ ujar DoddynnMenurut Doddy, belakangan ini Perumda Tirta Benteng tengah mendapat sejumlah keluhan terkait dugaan adanya tagihan air yang tiba-tiba membengkak, hal ini disebabkan bukan karena tagihan yang tiba-tiba membengkak, melainkan adanya beberapa faktor.nn”Faktor kebocoran pada jaringan pelanggan, akumulasi tagihan yang memang belum dibayarkan oleh pelanggan, baik itu biaya administrasi dan biaya pemeliharaan (Abodemen) maupun denda dari para pelanggan, angka meter yang tidak sesuai dan water meter yang rusak,” jelas Doddy.nnDoddy menuturkan, pihaknya perlu informasikan kepada pelanggan bahwa untuk tagihan air terdapat beberapa komponen yang terdiri dari : Biaya Administrasi, Pemeliharaan, Denda, Materai dan Jumlah Pemakaian Air. Seluruh konmponen menjadi satu bagian menjadi kesatuan yang tidak dapat di pisahkan.nnUntuk Denda atau Sangsi itu sendiri sambung Doddy, diberikan bagi pelanggan yang tidak tertib dalam melakukan pembayaran air, tentunya apabila pelanggan membayar air tepat wakt yaitu sebelum tanggal 20 setiap bulan maka tentuntanya denda atau sangsi tidak ada.nn”Kami berharap kepada seluruh pelanggan untuk tertib dalam melakukan pembayaran tagihan agar operasional Perusahaan dapat tetap berjalan,” tukasnya.nnDoddy mengungkapkan, menanggapi keluhan pelanggan atas nama SUMINTA dengan ID Pelanggan : 0951707272, dan beralamat di Jl : JL KHARYA BAKTI RT 01 RW 02 /CIPONDOH MAKMUR, yang kabarnya memiliki tagihan air sebesar mencapai Rp. 2.300.000 dengan catatan denda selama 8 bulan, setelah pihaknya lakukan pengecekan pada sistem bahwa jumlah tagihan pelanggan atas nama tersebut adalah sebesar Rp 598.500, yang terdiri dari :nn1. Tunggakan Rekening & Denda selama 7 Bulan sebesar Rp173.500, dua sangsi 7 bulan sebesar Rp 425.000 jadi total sebesar Jumlah Rp 598.500.nnSebagai informasi bahwa Perumda Tirta Benteng juga membuka beberapa layanan pengaduan, apabila ada pelanggan yang mendapat ketidaksesuaian dalam tagihan air, pelanggan dapat mengajukan permohonan koreksi atau keberatan atas tagihan air tersebut, yang kemudian akan ada tindak lanjut dengan pengecekan di lapangan. Pengajuan permohonan koreksi atau keberatan atas tagihan tersebut bisa diajukan melalui beberapa layanan pengaduan baik secara ofline maupun online, yaitu :nUntuk Layanan offline di Kantor Perumda Tirta Benteng, Telp 021-5587-234 dan 0813-1494-0504 (Whatsapp). Kemudian bisa juga melalui kantor Taman Royal 3 Perumahan Cluster Puri Dewata Indah (samping masjid Al-Muhajirin). Mall Pelayanan Publik (Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang). Lalu bisa juga melalui layanan online di APlikasi SIGANTENG, Media Sosial (Instagram) dan aplikasi LAKSA.nnSelain layanan tersebut kata Doddy, Perumda tirta Benteng kota Tangerang pun membuka ruang diskusi seluas – luasnya kepada pelanggan apabila masih ada kendala atau kesulitan informasi yang belum jelas terkait layanan air. sehingga dapat terbangun hubungan yang baik antara pelanggan dengan Perumda Tirta Benteng Kota Tangerang, sesuai dengan Visi dan Misi Perusahaan.(rls/joe)

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Featured

Recent Comments

No comments to show.
LAINNYA