KOTA TANGERANG (VivaBanten.com) – Dalam beberapa pekan terakhir, sejumlah daerah di Indonesia mengalami peningkatan kasus gondongan, sebuah penyakit yang disebabkan oleh virus dan biasanya memicu pembengkakan di area leher. Menghadapi situasi ini.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, dr. Dini Anggraeni mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang namun waspada.
“Kami memiliki tim surveillance yang secara rutin memonitor kondisi kesehatan masyarakat melalui laporan dari rumah sakit dan pusat layanan kesehatan di kota ini. Dengan pemantauan ini, kami dapat dengan cepat mendeteksi jika terjadi peningkatan kasus atau bahkan kemunculan cluster penyakit tertentu di wilayah tertentu,” kata dr. Dini, Rabu (6/11/2024).
Menurutnya, gejala awal gondongan biasanya meliputi demam, nyeri saat menelan, dan pembengkakan pada area leher. Jika ada warga yang mengalami gejala-gejala ini, disarankan untuk segera mengunjungi pusat layanan kesehatan terdekat agar bisa mendapatkan pemeriksaan dan perawatan yang tepat.
“Kami sarankan masyarakat untuk tidak menggunakan metode pengobatan tradisional seperti mengoleskan blao atau balu, tetapi mengikuti petunjuk medis,” tegasnya.
Lebih lanjut, dr. Dini mengajak masyarakat untuk mengutamakan pola hidup sehat dengan memperhatikan kebersihan diri dan lingkungan, memastikan asupan gizi yang cukup, serta melakukan aktivitas fisik. Ia juga menekankan pentingnya imunisasi sebagai langkah pencegahan, terutama vaksin untuk mumps, cacar air, dan campak.
“Kesehatan adalah kunci, dan dengan menjalankan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) secara konsisten, kami harap masyarakat Kota Tangerang dapat terhindar dari berbagai penyakit,” tutupnya.(man/joe)
No Comments